Apa itu derivative?
Derivative adalah kontrak keuangan, antara dua pihak, yang memperoleh nilainya dari aset cryptocurrency. Ini adalah perjanjian untuk membeli atau menjual cryptocurrency tertentu dengan harga yang telah ditentukan dan waktu yang ditentukan di masa depan.
Derivative banyak dibahas dalam industri crypto, terutama mengenai kontrak berjangka untuk Bitcoin atau altcoin. Perlu dicatat bahwa derivatif adalah salah satu bentuk kontrak keuangan tertua yang ada di pasar.
Derivative telah berkembang selama berabad-abad menjadi salah satu alat keuangan paling populer. Saat ini, derivative merupakan sekuritas yang memperoleh nilainya dari aset atau benchmark yang mendasar. Kontrak tersebut dapat ditandatangani antara dua pihak atau lebih yang ingin membeli atau menjual aset tertentu dengan harga tertentu di masa mendatang. Oleh karena itu, nilai kontrak akan ditentukan oleh perubahan atau fluktuasi
Biasanya, aset dasar yang digunakan dalam derivatif adalah cryptocurrency, komoditas, obligasi, saham, indeks pasar, dan suku bunga. Derivatif dapat diperdagangkan di bursa atau pelanggan-ke-pelanggan (C2C).
Mengapa trader menggunakan derivative?
Derivative umumnya digunakan untuk melindungi risiko atau untuk berspekulasi tentang harga aset jika berubah. Derivative digunakan di banyak area tetapi tujuan utamanya untuk melindungi investor dari fluktuasi harga. Dalam hal ini, menandatangani kontrak untuk membeli aset dengan harga tetap akan membantu mengurangi risiko terkait.
Cara lain untuk mengambil keuntungan dari trading derivative adalah spekulasi, ketika trader mencoba memprediksi bagaimana harga aset mungkin berubah dari waktu ke waktu. Itulah alasan mengapa investor Amerika terkenal Warren Buffet pernah menyebut derivatif sebagai “senjata keuangan pemusnah massal,”