Trading bitcoin kriptova

Target Profit Trading yang Tepat dan Ideal

Menentukan target profit trading memang sulit bagi seorang trader. Yang sulit bukanlah menentukan jumlahnya, tapi disiplin menutup transaksi jika target profit sudah tercapai. Sering terjadi, saat profit tercapai, trader merasa sayang untuk menutup posisi, berharap untung lebih besar lagi. Dan saat harga berbalik arah, yang tersisa hanya penyesalan.

Rasio Resiko dan Keuntungan

Bagi pedagang harian (day trader), salah satu disiplin yang paling dasar adalah menentukan rasio resiko dan keuntungan. Atau sering disebut risk/reward ratio. Saat membeli satu aset/pasang posisi, Anda harus sudah menentukan berapa kira-kira keuntungan dari pembelian ini dan berapa kira-kira kerugian yang bisa ditoleransi.

Misal Anda buka posisi dengan harga Rp. 1.000.000 dan rencana memperoleh hasil di 1.300.000. Jika harga berbalik, Anda pasang stop loss (SL) di Rp. 900.000. Rasio Anda adalah 100.000/300.000 atau 0.33. Jika misalnya harga bergerak di 1.100.000 lalu Anda buru-buru menjual karena pergerakan tidak bagus, maka rasio Anda 100.000/100.000 atau 1. Dalam hal ini resiko semakin besar.

Trading yang bagus adalah jika rasionya kecil. Artinya tingkat kerugian jauh lebih kecil daripada potensi keuntungan. Saat berdagang, meskipun harga belum sampai pada potensi keuntungan yang Anda tentukan di awal, cobalah untuk disiplin lebih sabar. Apalagi jika indikator menunjukkan arah yang sama dengan perkiraan Anda meskipun waktunya agak lama.

target profit trading
Target Profit Trading Ideal – Sumber gambar: Pexel

Target Profit Trading

Menentukan target profit yang tetap membutuhkan disiplin dan keahlian. Seringkali emosi mengalahkan target yang sudah kita tentukan. Bagaimanapun juga seorang trader harus menetapkannya sebelum mulai berdagang. Paling tidak untuk dijadikan patokan meskipun tidak harus kaku mencapai angka yang ditentukan.

Lalu berapa target profitnya? Menggunakan rasio di atas, idealnya adalah antara 1.5:1 hingga 3:1. Jumlahnya tergantung seberapa besar Anda bersedia menanggung kerugian. Jika Anda siap menanggung kerugian 10% maka target profit Anda bisa 15% hingga 30%. Jangan buru-buru melepas posisi jika rasionya masih di bawah 1.5:1. Kesimpulannya, target profit jumlahnya ditentukan oleh tingkat toleransi Anda terhadap kerugian.

2 Komentar

  1. Saya trader pemula, dengan modal 1500$. Awal2 main 3 hari awal selalu profit mendekati 100$ setiap hari. akhir nya karena merasa seperti mudah, analisa nya jadi agak ngawur (karena merasa sudah profit banyak) kemudian dalam 2 hari saya hitung annya jadi rugi 300$ (jadi 1200$)
    Kemudian modal saya tarik dan menyisakan modal 100$ (target saya mengembalikan uang yang hilang) Alhamdulillah untuk sementara ini keuntungan per bulannya 50% dari modal (50$)

    1. Ahmad Sofyan
      Author

      Mantap mas.. Memang kadang jika untung terus, kita jadi sangat percaya diri, padahal memang kondisi pasar lagi naik (bullish), sehingga menjadi ceroboh. Intinya kita nikmati proses trading, naik dan turun, seperti naik roller coaster 🙂 yang penting, jangan sampai habis modalnya, pasti ada jalan kembali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *