Non-fungible token (NFT) adalah aset kriptografi pada blockchain dengan kode identifikasi dan metadata unik yang membedakannya satu sama lain. Tidak seperti cryptocurrency, mereka tidak dapat diperdagangkan atau ditukar pada kesetaraan. Ini berbeda dari token yang dapat dipertukarkan seperti cryptocurrency, yang identik satu sama lain dan, oleh karena itu, dapat digunakan sebagai media untuk transaksi komersial.
Konstruksi yang berbeda dari setiap NFT memiliki potensi untuk beberapa kasus penggunaan. Misalnya, mereka adalah kendaraan yang ideal untuk secara digital mewakili aset fisik seperti real estat dan karya seni. Karena didasarkan pada blockchain, NFT juga dapat digunakan untuk menghapus perantara dan menghubungkan artis dengan audiens atau untuk manajemen identitas. NFT dapat menghapus perantara, menyederhanakan transaksi, dan menciptakan pasar baru.
Sebagian besar pasar NFT saat ini berpusat di sekitar barang koleksi, seperti karya seni digital, kartu olahraga, dan barang langka. Mungkin ruang yang paling hyped adalah NBA Top Shot, tempat untuk mengumpulkan momen NBA tokenized non-fungible dalam bentuk kartu digital. Beberapa dari kartu ini telah terjual jutaan dolar.
Memahami NFT
Seperti uang fisik, cryptocurrency dapat dipertukarkan yaitu, mereka dapat diperdagangkan atau ditukar, satu sama lain. Misalnya, satu Bitcoin selalu sama nilainya dengan Bitcoin lainnya. Demikian pula, satu unit Eter selalu sama dengan unit lain. Karakteristik fungibilitas ini membuat cryptocurrency cocok untuk digunakan sebagai media transaksi yang aman dalam ekonomi digital.
Sama seperti Bitcoin, NFT juga berisi detail kepemilikan untuk memudahkan identifikasi dan transfer antar pemegang token. Pemilik juga dapat menambahkan metadata atau atribut yang berkaitan dengan aset di NFT. Misalnya, token yang mewakili biji kopi dapat diklasifikasikan sebagai perdagangan yang adil. Atau, seniman dapat menandatangani karya seni digital mereka dengan tanda tangan mereka sendiri di metadata.
NFT berevolusi dari standar ERC-721. Dikembangkan oleh beberapa orang yang sama yang bertanggung jawab atas kontrak pintar ERC-20, ERC-721 mendefinisikan antarmuka minimum – detail kepemilikan, keamanan, dan metadata – yang diperlukan untuk pertukaran dan distribusi token game. Standar ERC-1155 membawa konsep lebih jauh dengan mengurangi biaya transaksi dan penyimpanan yang diperlukan untuk NFT dan menggabungkan beberapa jenis token yang tidak dapat dipertukarkan ke dalam satu kontrak.
Mengapa Non-fungible token (NFT) Penting?
Non-fungible tokens (NFT) adalah evolusi dari konsep cryptocurrency yang relatif sederhana. Sistem keuangan modern terdiri dari sistem perdagangan dan pinjaman yang canggih untuk berbagai jenis aset, mulai dari real estat hingga kontrak pinjaman hingga karya seni. Dengan mengaktifkan representasi digital dari aset fisik, NFT merupakan langkah maju dalam penemuan kembali infrastruktur ini.
Yang pasti, gagasan representasi digital dari aset fisik bukanlah hal baru dan juga bukan penggunaan identifikasi unik. Namun, ketika konsep-konsep ini digabungkan dengan manfaat dari blockchain kontrak pintar yang tahan terhadap kerusakan, maka mereka menjadi kekuatan yang kuat untuk perubahan.