Volatility Stop

Volatility stop adalah indikator yang digunakan untuk menentukan tren harga saat ini. Indikator ini memplot titik merah di atas bilah harga selama tren turun dan titik hijau di bawah bilah harga selama tren naik.

Strategi ini digunakan sebagai trailing stop loss, untuk memaksimalkan keuntungan, dan untuk keluar dari tren pada waktu yang tepat.

Cara Mengatur Trailing Stop Dengan Volatility Stop

Trader dapat menggunakan volatility stop untuk mendeteksi tren naik dan turun. Setelah harga melintasi level yang diplot bisa menunjukkan pembalikan tren. Dalam hal ini, titik hijau menunjukkan level stop loss saat ini untuk perdagangan Anda. Level ini menyesuaikan dengan waktu dan mengikuti tren, sehingga Anda dapat mengunci keuntungan yang diperoleh secara efisien.

Salah satu opsi untuk memasuki perdagangan adalah menangkap pembalikan tren menggunakan moving average.

Menentukan Volatility Stop

Dalam setiap contoh, stop ditempatkan pada harga berdasarkan jumlah yang telah ditentukan di bawah titik referensi (yaitu, moving average, swing, dan garis tren). Logika di balik stop adalah bahwa jika titik referensi dilanggar oleh jumlah yang telah ditentukan maka alasan awal perdagangan dieksekusi di tempat pertama telah dilanggar. Titik yang telah ditentukan biasanya ditentukan oleh backtesting yang ekstensif.

Volatility Stop

Stop yang ditempatkan dengan cara ini biasanya menghasilkan hasil perdagangan yang lebih baik karena, minimal, ditempatkan dengan cara yang logis. Beberapa pedagang memasuki posisi kemudian menempatkan pemberhentian berdasarkan jumlah dolar tertentu. Misalnya, mereka melakukan long di pasar dan menempatkan stop pada jumlah dolar tetap di bawah entri. Jenis stop ini biasanya paling sering terkena karena tidak ada logika di baliknya. Trader mendasarkan stop pada jumlah dolar yang mungkin tidak ada hubungannya dengan entri. Beberapa pedagang merasa ini adalah cara terbaik untuk menjaga kerugian pada tingkat yang konsisten, tetapi pada kenyataannya, hal itu menyebabkan lebih sering terkena stop.

Jika Anda mempelajari pasar cukup dekat, Anda harus dapat mengamati bahwa setiap pasar memiliki volatilitas uniknya sendiri. Dengan kata lain, ia memiliki gerakan terukur yang normal. Pergerakan ini bisa dengan tren atau melawan tren. Paling sering digunakan untuk merujuk pada pergerakan yang melawan tren. Pergerakan ini disebut sebagai market’s noise. Sistem perdagangan terbaik menghormati kebisingan, dan pemberhentian terbaik ditempatkan di luar kebisingan. Salah satu metode terbaik untuk menentukan kebisingan pasar adalah dengan mempelajari volatilitas pasar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *