Oscar Darmawan adalah orang yang punya andil memopulerkan Bitcoin di Indonesia. Mata uang digital ini sempat menghebohkan otoritas moneter dan dunia maya.
Yang menarik Bitcoin dapat ditukar dalam segala mata uang, atau digunakan untuk membeli berbagai jenis barang dari ponsel hingga mobil mewah, dari membeli pizza hingga biaya memasang website dan masih banyak lagi.
Atas dorongan sababatnya William Sutanto, ia membeli uang digital bernama Bitcoin seharga US$ 8 pada Juli 2012. Dengan nilai 1 Bitcoin senilai Rp 40 ribu waktu itu. Berselang beberapa bulan fluktuasi harga mata uang Bitcoin ini menjadi berlipat kali ganda hingga US$ 100 per 1 Bitcoin.
Popularitas Bitcoin semakin melejit semenjak pandemi Covid-19 berlangsung. Pergerakan harga Bitcoin semakin fantastis sehingga banyak yang tertarik dan perhatiannya mulai terbuka dan ingin mencoba untuk investasi digital.
Beruntung Oscar tidak pernah gentar dalam menjalankan bisnisnya. Ia terus berusaha keras dan pantang menyerah, ia memiliki prinsip jika tidak ada bisnis yang dijalankan tanpa adanya resiko. Dengan mental inilah akhirnya ia bisa sukses seperti sekarang ini.
Lahir
Oscar Darmawan lahir pada 15 Desember 1985 di Semarang. Memperkenalkan Bitcoin dan Cryptocurrency yang dimulai sejak Oscar masih muda menjadi tantangan besar. Mendirikan PT Indodax Indonesia tidaklah mudah, dirinya bertanggung jawab penuh atas operasional perusahaan.
Indodax sendiri adalah bursa aset crypto paling besar di Indonesia setidaknya untuk saat ini. ada lebih dari 3,6 juta anggota yang aktif untuk melakukan transaksi jual beli lebih dari 100 lebih aset crypto yang beragam.
Tidak hanya Indodax saja namun banyak yang mengenal siapa itu Oscar Darmawan dengan sosok yang tak bisa lepas sebagai pendiri Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI). Ia sempat menjadi ketua ABI ketika masih ada di periode awal.
Perjalanan karirnya dimulai ketika dirinya mendirikan PT Bumi Intermedia yang berjalan di bidang website development, internet marketing serta hosting provider. Dirinya sangat tertarik untuk masuk dalam dunia blockchain usai sahabatnya yakni William Sutanto mengenalkan dunia tersebut. Akhirnya dua sosok tersebut mulai mendirikan Indodax ang kala itu masih dinamai dengan Bitcoin.co.id.