Forex memang dapat memberi peluang bagi para trader untu memperoleh profit. Namun, semakin besar keuntungan, semakin besar pula risikonya. Maka dari itu, trader juga memiliki kemungkinan untuk menghadapi kerugian atau loss. Walaupun trader tersebut memiliki kemampuan analisa dan trading yang baik, namun tetap ada faktor-faktor lain yang menjadi penyebab terjadinya loss, yaitu
Trading yang berlebihan
Penyebab yang paling umum terjadi adalah trading yang dilakukan secara berlebihan, bisa diartikan juga trading dengan nominal yang terlalu besar dan terlalu sering. Hal ini disebaban oleh trader yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan yang tinggi namun tidak realistis, kapitalisasi yang tidak cukup, dan kecanduan di dalam pasar.
Tidak beradaptasi dengan pasar
Pasar adalah tempat yang dinamis dan tidak statis. Maka dari itu, trader harus bisa mengembangkan kemampuan terus menerus agar dapat beradaptasi dengan perubahan dalam situasi apapun, karena perubahan pasar dapat memunculkan risiko atau keuntungan. Jika trader berpikir bahwa satu strategi trading sudah cukup untuk menghasilkan keuntungan secara terus menerus, maka hal itu akan mendatangkan kerugian.
Buruknya manajemen risiko
Ketika menguasai manajemen risiko, trader akan mendapatkan peluang untuk berhasil jika ia menerapkan sesuai dengan tingkat volatilitas pasar. Salah satu bagian penting di dalam manajemen risiko adalah memperhatikan rasio risk karena itu dapat membantu untuk membuat rencana berapa banyak keuntungan yang akan dihasilkan jika perdagangannya berkembang dan berapa banyak kerugian jika perdagangannya tidak berkembang.
Tidak mengikuti trading plan
Dalam melalukan trading, trader harus memiliki trading plan yang baik agar tidak ada kegagalan di setiap prosesnya. Jika tidak ada trading plan yang baik, maka akan memicu kerugian. Setidaknya, trading plan perlu mempertimbangkan hal-hal pentingnya seperti perdagangan, rasio risk, dan aturan-aturan manajemen keuangan.
Ekspetasi trader
Para trader yang masuk ke dalam pasar forex pasti memiliki tujuan dan ekspetasi masing-masing. Namun sebaik apapun ekspetasi trader yang menjadi kenyataan, harus tetap sabar dan konsisten. Trader tidak perlu menghasilkan sedikit uang hanya dengan sekali atau dua kali perdagangan besar. Hal itu hanya akan membuat kebiasaan buruk dalam perdagangan yang lama kelamaan akan menyebabkan kerugian. Trader cukup menghasilkan keuntungan-keuntungan yang lebih kecil namun dalam jangka waktu yang lama dan berkala.