Mesa Adaptive Moving Average (MAMA) adalah indikator yang mengikuti tren. Ini beradaptasi dengan pergerakan harga dengan cara yang sangat unik, berdasarkan tingkat perubahan (ROC), yang diukur oleh Hilbert Transform Discriminator. Seperti rata-rata bergerak lainnya, pedagang menggunakan indikator ini untuk melihat tren dan pembalikan tren. Ini dilakukan dengan persilangan antara rata-rata bergerak cepat dan lambat. Ketika rata-rata bergerak cepat melintasi rata-rata yang lambat ke atas, sinyal beli dihasilkan, dan akan menahan sinyal ini sampai persilangan bearish terjadi. Demikian juga, ketika rata-rata bergerak cepat melintasi rata-rata yang lambat ke bawah, itu akan memberi sinyal jual sampai persilangan bullish terjadi. Tidak seperti rata-rata bergerak lainnya, MESA tidak hanya akan memberikan sinyal ketika persilangan antara rata-rata bergerak telah terjadi. Ini akan memberi sinyal beli atau jual sampai crossover berikutnya terjadi.
Bagaimana cara kerja Indikator Mesa Adaptive Moving Average (MAMA)
Rata-Rata Pergerakan Adaptif MESA dikembangkan oleh John Ehlers, Kepala Ilmuwan dan Presiden Perangkat Lunak MESA, dan menggunakan gabungan rata-rata pergerakan cepat dan lambat untuk merespons perubahan harga aset dengan cepat. Untuk menentukan tingkat perubahan harga, ia menggunakan Diskriminator Transformasi Hilbert, yang merupakan operator linier yang memberikan pergeseran fase 90 derajat ke komponen frekuensi persamaan untuk mengikuti pergerakan pasar.
Menentukan nilai rata-rata dengan Indikator MESA Adaptive Moving Average (MAMA)
Indikator ini juga mempertahankan nilai rata-rata hingga penutupan candle berikutnya, dan menurut Ehlers, indikator ini dapat digunakan untuk mengembangkan sistem perdagangan dengan hampir tanpa perdagangan whipsaw karena rata-rata mundurnya lambat. Selain itu, indikator Adaptive MESA bersifat siklik dan dapat memperkirakan pergerakan pasar jangka pendek dan menengah.
Memberi sinyal tren pasar dengan Indikator MAMA
Ini juga membantu pengguna dalam mengukur sinyal divergensi tren pasar secara akurat dan, kadang-kadang, bahkan dapat bertindak sebagai pertanda pembalikan tren yang masuk. Indikator MESA awalnya melibatkan teknik analisis yang sama yang digunakan oleh teori Gelombang, yang pertama kali diperkenalkan di bidang teknik listrik dalam upaya untuk mengukur siklus pasar.
Indikator mengikuti tren ini dengan cepat digunakan untuk menilai pergerakan saat memperdagangkan komoditas dan saham. Selain itu, dengan munculnya pasar yang berkembang untuk Bitcoin dan cryptocurrency lainnya, indikator MESA tidak lagi terbatas hanya pada pasar keuangan tradisional dan banyak digunakan oleh pedagang aset digital dan investor saat ini.